Minggu, 30 September 2018

Sepertinya mau tetap berbisnis.

 Apakah Anda Hanya “Ingin” Menjadi Pebisnis?

 September 29, 2018

 

 Joko Susilo

 Start and Grow Your Business

126 Comments

Terlalu sering saya mendengar kata ini: “Pak Joko saya ingin memulai bisnis.” Atau: “Pak Joko saya mau mulai usaha sendiri.”

Saya sering mendengarnya baik secara langsung di berbagai kesempatan, maupun di dunia internet. Dan ketika pun saya telah jelaskan bagaimana caranya, selang beberapa bulan kemudian, tak ada ACTION yang dilakukan. Apakah itu berarti cuma sekedar “ingin” menjadi pebisnis?

Ya, mungkin saja mereka sudah ACTION melakukan sesuatu. Tapi kemudian ketika kesulitan mulai datang, yang terjadi bukan bagaimana mencari cara mengatasi persoalan tersebut dan menyelesaikannya, tapi justru mengangkat bendera putih tanda menyerah.

Saya paham, menjadi pebisnis itu bukan soal gampang. Banyak tantangan, dan akan selalu ada tantangan yang mesti dihadapi. Selalu bergulat tiap hari bagaimana mencari solusi atas setiap permasalahan yang terjadi dan menemukan cara agar persoalan serupa tak terjadi lagi.

Ambil contoh misal dari awal sebelum anda memulai bisnis, anda akan menemui pertanyaan besar, bisnis atau usaha apa yang anda akan jalani. Kemudian, ketika anda sudah menetapkan diri untuk menjalankan suatu bisnis, muncul persoalan berikutnya yaitu bagaimana mendapatkan produk yang baik (secara kualitas, harga, dan kebutuhan pasar). Dan ketika pun ada sudah menemukan produknya, anda masih memiliki tanda tanya besar bagaimana memasarkan produk anda ke tengah pasar, mencoba mencari celah jika market tersebut ternyata sudah ada pemainnya lebih dulu. Ketika bisnis anda pun sudah jalan, muncul lagi tantangan berikutnya bagaimana membesarkan bisnis anda itu. Dan begitu seterusnya. Tantangan-tantangan akan selalu ada, sejalan dengan perjalanan bisnis anda, tak peduli apakah bisnis anda masih kecil, menengah, atau pun sudah besar.

Bagi para pemula yang ingin memulai bisnis, sering kali lebih mudah tergiur dengan keberhasilan yang dicapai oleh seorang pebisnis sukses, tanpa melihat dibalik kesuksesan itu ada perjuangan berat dan derasnya tetesan keringat yang sudah dikeluarkan.

Kebiasaan melihat hasil sukses yang dicapai oleh seseorang saat ini, tanpa melihat bagaimana proses mereka mencapainya bisa menyebabkan lemahnya mental dalam berbisnis. Dan itu berbahaya, ketika kesulitan-kesulitan dalam bisnis mulai datang, lemahnya mental bisa berakibat kurangnya tekad untuk membuat usahanya terus bertahan dan mampu melewati kesulitan-kesulitan itu.

Banyak juga yang meng-kambing-hitamkan modal sebagai alasan tak segera memulai bisnis. Padahal seandainya pun saya siapkan uang 1 miliar saat ini, pasti akan banyak yang bingung bagaimana cara memutar uang tersebut. 

“Ok, stop pak joko, saya sekarang benar-benar harus mulai bisnis, bagaimana caranya?” Mungkin ada yang tak sabar lagi dan berkata demikian. Baiklah… apa yang saya sampaikan ini sebetulnya mungkin sudah ribuan kali saya sampaikan baik di blog ini maupun di kesempatan lainnya.

Jadi, langkahnya:

1. Siapkan produknya. Bisa berupa produk barang atau pun jasa.

Barang. Barang bisa apa saja, dari pakaian, kacamata, tas, produk digital, atau lainnya.Jasa. Kalau anda punya keahlian di suatu bidang, misalkan anda pandai menyanyi, berarti itu menjadi modal anda.

Langkahnya: pilih satu dulu. Saran saya sebagai pemula satu saja dulu. Jangan langsung kemaruk untuk mulai banyak. 

2. Siapkan tempatnya. Entah anda mau usaha online atau offline, anda perlu tempatnya. Kalau bisnis online, ya perlu website misal. Kalau offline, ya perlu tempat. Lebih baik lagi jika lokasinya strategis. Tata dengan baik produk-produk anda itu. Kemas dengan baik produk anda itu. Ketahui kelebihan anda di banding kompetitor yang ada.

3. Memasarkan. Lalu pasarkan. pemasaran lewat online: lewat web, jalankan seo, social media, dan sebagainya. Pemasaran lewat offline: tiap ketemu orang, ceritakan mengenai bisnis yang anda jalankan. Kembangkan jaringan dengan cara apapun.

Cukup ini yang perlu anda lakukan.

“Cuma begitu saja ya Pak Joko?”

Iya cukup itu. Lakukan itu dulu. Berpanjang-panjang pun kalau anda tak ACTION, kan percuma.  Tiga langkah ini intisari dari bisnis. Mau mulai bisnis apapun intinya di atas itu.

“Pak Joko, saya bingung mau jualan apa?”

Datang ke pasar. Tunjuk satu barang yang anda ingin jual. Mantapkan hati untuk berbisnis itu. Bila perlu ngobrol-ngobrol dengan si penjualnya untuk tahu detail produk itu. Ngobrol itu kan nggak bayar.

“Modalnya pak Joko?”

Cari dong modalnya.  Bisa dengan jadi makelar dulu. Kumpulin uangnya, jadikan modal awal. Atau cara lain yang lebih simpel, pinjam ke orangtua, tetangga, atau saudara. Jika perlu cari kerja dulu, apa saja, terus nanti uangnya buat modal usaha.

“Apa nanti barang saya bisa laku?”

Udah mulai jualan belum? 

“Belum Pak Joko, tapi takutnya nggak laku.”

Makanya ACTION dulu. Nanti kalau tidak laku, jadi tahu kenapa tidak laku dan berusaha membuatnya jadi laku. Apakah memang pasarnya tidak membutuhkan barang anda, atau produknya memang yang kurang bagus, atau harganya yang nggak sesuai dengan pasar, atau persaingannya yang terlalu ketat. Kemungkinannya itu.

“Ok pak joko, saya mau mulai usaha lewat online saja. bagaimana caranya buat web pak?”

Gampang, browsing di google cara membuat web. Banyak.

“Tapi kok ada yang bayar Pak?”

Mau yang gratis? Pakai blogspot.

“Tapi kan nggak keren pak?”

Mau keren-kerenan apa laris-larisan. Simak bisnis milyaran dari blog gratisan.

“Wah emang betulan tuh Pak?”

Tanya saja sendiri sama orangnya kalau nggak percaya. Datangi kalau perlu. Banyak juga rekan-rekan di sini yang memulainya dari gratisan.

“Wah tapi kok saya lihat pesaingnya kayaknya banyak banget Pak Joko. Mereka jago-jago semua juga kayaknya.”

Pesaing banyak berarti marketnya gurih, pembelinya banyak.  Pesaing jago online? Coba cek saja satu-satu sejak tahun berapa mereka mulai main? Paling baru beberapa tahun terakhir ini. Di awal-awal mereka mulai, saya yakin juga seperti anda saat ini.
Dan anda kalau tidak mulai saat ini, beberapa tahun lagi pasti anda akan kembali bilang begitu. Kalau anda mulai sekarang, beberapa tahun lagi anda akan jadi jago-jago seperti mereka. Hayo, pilih mana? 

“Iya deh Pak Joko. Terus kalau mau langsung mulai banyak bisnis gimana caranya Pak?”

Sudah saya bilang, jalani satu dulu. Kebanyakan tanya nggak ACTION-ACTION  Ayo ACTION sekarang!

Tags:

bisnis

joko susilo

mulai bisnis

mulai usaha

Start and Grow Your Business

Related Posts

4 Tips Jitu Meningkatkan Konversi Web Anda April 15, 2014

70 Pelajaran dari Bisnis di Internet (Bagian 1) August 03, 2018

6 Cara Menjaring Ide Bisnis Menarik di Lautan Internet October 18, 2015

126 Comments. Leave new

Bangkit dari hidup miskin

Reply

Bangkit dari hidup miskin jalankan hidup sederhana berusaha meningkatkan kemampuan yang lebih bermanfaat bagi orang lain agar tetap bisa membantu mengembangkan ilmu yang sudah didapat….

Bangkit dari hidup miskin

Reply

Kerja kontrak habis usia sudah bertambah melamar sudah ga bisa lagi gabung saja di sini gali penghasilan sebanyak mungkin modal kecil bisa untung besar selamat mencoba kamu pasti bisa banyak usaha banyak untungnya….

Bayar tagihan hubungi 081574369008 /081284219199

Reply

Dimana pun bisa kontak , sesuai aturan yang ada dan tidak melanggar, dibarengi niat baik insya allah lancar lancar aja yu kita sama sama bangkit dari hidup miskin bangkit kan semangat gali potensi penghasilan sekecil apapun……

Mang Ucin Tea

Reply

Solusi bayar bayar tagihan membawa berkah sekain gampang ga harus keluar rumah atau dinanapun kita berada asal ada jaringan internet tetap bisa eksis mendapatkan uang tambahan praktis banget…..

Ucinabassuyamto

Reply

Bagai mana cara bisnis affiliate yang menghasilkan uang banyak, sepertinya nasih harus sabar menunggu dan action secara konsisten tetap di jalankan

Ucinabassuyamto

Reply

Ilmu yang bermanfaat dan ga habis habis, ingin banget bisa seperti cara pak joko berbisnis, tapi paling tidak bisa belajar terus walau dari jauh alhamdulillah masih semangat sukses slalu harapannya…..

1 komentar:

  1. KABAR BAIK!!!

    Nama saya Aris Mia, saya ingin menggunakan media ini untuk mengingatkan semua pencari pinjaman sangat berhati-hati, karena ada penipuan di mana-mana, mereka akan mengirim dokumen perjanjian palsu untuk Anda dan mereka akan mengatakan tidak ada pembayaran dimuka, tetapi mereka adalah orang-orang iseng, karena mereka kemudian akan meminta untuk pembayaran biaya lisensi dan biaya transfer, sehingga hati-hati dari mereka penipuan Perusahaan Pinjaman.

    Beberapa bulan yang lalu saya tegang finansial dan putus asa, saya telah tertipu oleh beberapa pemberi pinjaman online. Saya hampir kehilangan harapan sampai Tuhan digunakan teman saya yang merujuk saya ke pemberi pinjaman sangat handal disebut Ibu Cynthia, yang meminjamkan pinjaman tanpa jaminan dari Rp800,000,000 (800 juta) dalam waktu kurang dari 24 jam tanpa tekanan atau stres dan tingkat bunga hanya 2%.

    Saya sangat terkejut ketika saya memeriksa saldo rekening bank saya dan menemukan bahwa jumlah yang saya diterapkan, telah dikirim langsung ke rekening bank saya tanpa penundaan.

    Karena saya berjanji bahwa saya akan membagikan kabar baik, sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi, jika Anda membutuhkan pinjaman apapun, silahkan menghubungi dia melalui email nyata: cynthiajohnsonloancompany@gmail.com dan oleh kasih karunia Allah ia tidak akan pernah mengecewakan Anda dalam mendapatkan pinjaman jika Anda menuruti perintahnya.

    Anda juga dapat menghubungi saya di email saya: ladymia383@gmail.com dan Sety yang memperkenalkan dan bercerita tentang Ibu Cynthia, dia juga mendapat pinjaman baru dari Ibu Cynthia, Anda juga dapat menghubungi dia melalui email-nya: arissetymin@gmail.com sekarang, semua akan saya lakukan adalah mencoba untuk memenuhi pembayaran pinjaman saya bahwa saya kirim langsung ke rekening mereka bulanan.

    Sebuah kata yang cukup untuk bijaksana.

    BalasHapus